MANTRA KHATULISTIWA
Oleh: Faizin Absárina Castrovilla
Saat malam datang menjelang
Mebersemai asap tebal di sudut-sudut ruangan
Ciptakan decitan pintu yang mengerikan
Dan menjelma bayang hitam kegelapan
Demi keramatnya tengah malam Jum'at
Jangan menyendiri di sudut jendela berkarat
Dengan begitu kau boleh datang kapan saja
Lalu kita berbincang tentang dua dunia
Telah kupersiapkan seribu wewangian
Dan jika kau akan datang, jangan membawa kejahatan
Sebab telah kurapalkan mantra khatulistiwa
Sekar yang akan meluruhkan kesepianmu selamanya
Jangan khawatirkan keadaanku
Sebab aku 'tak sebejat majikanmu
Datanglah dengan penuh kedamaian
Dan pamitlah dengan kemerdekaan
10:59 pm - Demak, 2021-April-01
________________________________
(+) Puisi Mantra Khatulistiwa terinspirasi dari kisah nyata; roh jahat, kejahatan santet, kekejaman sihir, dan kejahatan tak terlihat lainnya—kejahatan tak melulu jalan keluarnya kejahatan pula, melainkan dengan sabar dan kedamaian. Di mana kamu bisa merasakan suasana dan meresapi maknanya dengan mendengarkan video pembacaan puisinya:
Link Videoklip MANTRA KHATULISTIWA: PUISI MANTRA KHATULISTIWA
"Merekalah atas dirimu sendiri. Kejahatan, kekalahan, dan rasa sakit tidak akan mengalahkanmu. Sebab setan adalah pendendam, sedang manusia adalah khalifah; Tuhan di sisi orang orang yang percaya: Maka dengarkanlah Puisi Mantra Khatulistiwa!"
Komentar